Minggu, 07 November 2010

Mata Kuliah Dasar Dasar Sains: Bab 5


Karakteristik Para Ilmuan
1.       Kuhn : dalam menyikapi permasalahan sangatlah meluas dengan mencakup semua pertanyaan tapi tergesa-gesa dalam bertindak (tidak sabaran).
2.       Popper : respon terhadap suatu masalah yang tidak sesuai dengan teori atau fakta yaitu menelusuri penyebab ketidakvalidan masalah tersebut secara kritis.
3.       Bacon : jika ditemukan suatu masalah yang tidak sesuai dengan teori atau fakta yang ada, maka masalah tersebut dinyatakan salah dan tidak berlaku lagi serta segera digantikan dengan hasil pengoreksian masalah tersebut.
Jawaban atas Pertanyaan Bab 5

1.       Bagaimana perkembangan ilmu pengetahuan terjadi di zaman modern ini? Berikan beberapa contoh untuk mendukung jawaban Anda?
Perkembangan ilmu pengetahuan saat ini begitu pesat. Banyak penemuan-penemuan baru yang berkaitan dengan ilmu tersebut, terutama ilmu pengetahuan alam. Masyarakat merasa terbantu atas pesatnya kemajuan ini dan membuat hidup jadi lebih mudah. Contohnya adalah flashdisc, yang dapat menyimpan memori dengan kapasitas cukup besar dan saat ini mencapai 14 GB. Alat ini berukuran kecil sehingga mempermudah konsumen membawanya kemana-mana. Contoh lain adalah 3G pada handphone, layanan panggil yang tidak hanya suara saja yang terdengar, tapi melalui fitur ini kita dapat berkomunikasi jarak jauh dengan melihat dan berbicara dengan siapapun yang kita inginkan.

2.       Mengapa kajian suatu ilmu saat ini sangat spesifik dan tidak dimengerti oleh cabang ilmu lain?
Karena seiring pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan peminatnya juga sangat antusias, maka muncullah klasifikasi (cabang) ilmu baru. Masing-masing dari cabang tersebut akan menghasilkan cabang lagi dan seterusnya. Satu cabang dengan cabang yang lainnya akan bergerak sendiri memperdalam ruang lingkupnya yang seakan-akan memisah dari induknya maupun cabang dari induknya dan membahas permasalahan baru menurut sudut pandang tertentu. Hasilnya adalah ilmu dengan kajian sangat spesifik yang seolah-olah mengunci diri dalam lapangannya sendiri dan dari cabang ilmu lain.

3.       Bagaimana intisari perkembangan sains yang digambarkan oleh Francis Bacon, Popper, dan Kuhn? Jelaskan.
Francis Bacon:
Popper: kemajuan ilmu pengetahuan alam mempunyai “logika” tersendiri, karena tidak ada penemuan besar yang terjadi tiba-tiba tanpa melalui tahapa-tahapan (evolusi) panjang.
Kuhn: kemajuan ilmiah dapat dilukiskan ke dalam skema terbuka sebagai berikut; pra-sains – sains normal – revolusi krisis – sains normal baru – krisis baru.

4.       Apa yang dikaji oleh Lingkaran Wina, Karl Popper, Kuhn, Lakatos, Feyerabend, Bachelard dalam penelitian mereka mengenai perkembangan ilmu pengetahuan alam?
Lingkaran Wina: metode verifikasi
Karl Popper: prinsip falsifikasi
Kuhn: paradigma dalam kegiatan penelitian
Lakatos: program penelitian yang disebut heruistic
Feyerabend: kreatifitas individual
Bachelard: sejarah atau proses pengetahuan

5.       Apakah perbedaan utama antara pendapat Popper dan Kuhn mengenai perkembangan ilmu pengetahuan alam?
Perbedaan pendapat terletak pada konsep. Jika Popper berpendapat bahwa untuk membuktikan kebenaran teori, maka dibutuhkan metode induksi dan prinsip falsifikasi, dengan menyalahkan yang sudah ada sebelumnya dan menyebabkan keharusan dicarinya alternatif yang lebih benar daripada yang sudah ada tersebut. Berbeda dengan Kuhn, menurutnya perubahan mendalam dalam sejarah ilmu justru justru lahir dari revolusi ilmiah, bukan berdasarkan upaya empiris yang membuktikan salah satu teori atau sistem dan upaya falsifikasi untuk tujuan penyempurnaannya, karena dua upaya tersebut dalam sains yang berkembang tidak memberikan bukti yang berarti dalam sejarah. Konsep sentral Kuhn adalah apa yang disebut paradigma, yaitu pengumpulan pengamatan secara random dalam kerangka topik dengan metodologi sebagai kunci utama dalam perubahan revolusioner.

6.       Apa fungsi jurnal ilmiah dalam perkembangan ilmu itu sendiri?
Jurnal ilmiah berfungsi sebagai referensi untuk menghasilkan penemuan baru yang bisa jadi merupakan penemuan untuk ilmu yang berbeda dari referensinya tapi menunjang ilmu tersebut dan hal ini berandil besar terhadap perkembangan ilmu itu sendiri.

7.       Buatlah bagan atau skema dalam bentuk peta pikiran yang memuat pendapat para ahli perkembangan sains dari waktu ke waktu, beserta pendapatnya.
LINGKARAN WINA: “pengetahuan bersumber utama pada pengalaman walaupun dibantu dalil logika dan matematika yang tidak didapat dari pengalaman yang membantu mendiskripsikan dan memberi makna pengalaman tadi serta memberi pernyataan mengenai data tadi.” – POPPER: “kemajuan ilmu pengetahuan alam yang mempunyai ‘logika’ tersendiri, karena tidak ada penemuan besar terjadi tiba-tiba tanpa melalui tahapan-tahapan (evolusi) panjang yang tidak lepas dari eksperimen empiris dan juga metode induksi serta prinsip falsifikasi.” – KUHN: “perubahan mendalam dalam sejarah ilmu justru lahir dari revolusi ilmiah, bukan berdasarkan upaya empiris yang membuktikan salah satu teori atau sistem dan upaya falsifikasi untuk tujuan penyempurnaannya, tapi dengan konsep paradigma.” – LAKATOS: “ilmu pengetahuan dan teori merupakan struktur ilmiah yang terbentuk dalam sejarah yang saling berhubungan secara kontinyu dan membentuk program penelitian yang disebut heuristic serta hard core sebagai  intinya.” – FEYERABEND: “kreatifitas individual merupakan kunci penentu suksesnya suatu karya ilmiah dengan mengabaikan metode apapun dan tidak ada batasan ketat dalam kegiatan keilmuan yang disebut pendekatan anarkhistik.” – BACHELARD: “ilmu pengetahuan sebagai satu mata rantai proses pengembangan pengetahuan manusia mengenai alam dengan mengutamakan pentingnya sejarah” 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar